Semua makhluk hidup yang Allah ciptakan di dunia ini memiliki otak, dengan otak semua makhluk bisa melakukan sesuatu usaha dalam rangka untuk mempertahankan hidup, tetapi Otak setiap makhluk berbeda-berbeda kualitas dan kapasitasnya, ada yang berkembang ada juga yang tidak berkembang, contoh seekor burung dari zaman diciptakan sampai dunia ini berakhir--otaknya tak berkembang--terbukti dalam membuat sarangnya tidak ada perubahan sama sekali. Beda dengan manusia otaknya selalu mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan zaman.   
Begitu juga dengan otak anda, jika anda pandai mengolahnya anda bisa mengalahkan otaknya Habibi, Einstein, Thomas Alva Edison dan lainnya. Mereka mampu membuat otaknya genius, dengan otaknya mereka mampu mengukir nama beliau dengan hasil karya yang gemilang. beliau mampu menyumbangkan karyanya untuk kehidupan banyak orang. Allah tidak membeda-bedakan otak manusia satu dengan yang lain, semua sama yang menjadikan berbeda adalah dalam penggunaannya. Jika anda pandai memberikan asupan nutrisi yang baik dan benar serta pandai  mengolahnya  pasti otak anda menjadi genius.     
 
Mungkinkah itu bisa terjadi? Tidak ada yang mustahil di dunia ini, jika anda mengetahui caranya. Anda pemilik otak genius, installah otak anda dengan berbagai ilmu pengetahuan sebagaimana anda meng-install komputer anda dengan jutaan file, sehingga jika anda butuh akan fail tersebut anda cukup membukanya.
Kenapa anda harus mempunyai otak genius? 
Manusia berbeda dengan makhluk lainnya. Jika otak manusia digunakan dengan baik dan mengikuti aturan-aturan yang ditetapkan oleh Allah SWT, maka manusia bisa mengalahkan makhluk lainnya sekalipun setingkat malaikat.
Ketika semua makhluk tak sanggup diserahkan tanggung jawab untuk menjadi Khalifah di muka bumi ini, manusia menyodorkan diri sanggup memikul tanggung jawab tersebut. Karena manusia mempunyai otak yang sempurna. Oleh karena itu Allah memerintahkan manusia agar senantiasa menjaga otaknya, karena sumber kehidupan ada di otak. Jika otak manusia rusak maka rusak semua. Oleh karena itu Allah melarang hambanya untuk merusaknya.
Firman Allah SWT.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْاَنْصَابُ وَالْاَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطٰنِ فَاجْتَنِبُوْهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
”Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung”.Q.S. Al-Maidah: 90-91.
Begitu juga Rasulullah SAW bersabda.
عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «كُلُّ مُسْكِرٍ خَمْرٌ، وَكُلُّ مُسْكِرٍ حَرَامٌ» (رواه مسلم)
”Dari Ibnu Umar r.a. bahwasannya Nabi saw. bersabda, “Setiap hal yang memabukkan itu khamr, dan setiap yang memabukkan itu haram.” (H.R. Muslim). 
Apa yang dimaksud otak genius? 
Menurut Kamus besar bahasa Indonesia otak adalah benda putih yang lunak terdapat dalam rongga tengkorak yang menjadi pusat syaraf. Sedangkan genius adalah berkemampuan atau berbakat luar biasa dalam berfikir dan mencipta.
Sementara menurut Wikipedia, Genius adalah istilah untuk menyebut seseorang dengan kapasitas kecerdasan di atas rata-rata di bidang intelektual, terutama yang ditunjukkan dalam hasil kerja yang kreatif dan orisinal. Seorang yang genius selalu menunjukkan individualitas dan imajinasi yang kuat, tidak hanya cerdas, tetapi juga unik dan inovatif. 
Seseorang dapat menyandang predikat genius apabila memiliki IQ (intellegence quotient) di atas 140. Walaupun istilah genius kadang-kadang digunakan untuk menunjukkan kepemilikan bakat istimewa dalam bidang apapun, tetapi istilah ini sering diterapkan dengan salah. Seharusnya secara khusus, genius merujuk kepada seseorang dengan kemampuan alami yang istimewa dalam bidang tertentu seperti seniliteraturmusik, atau matematika.
Jadi otak genius adalah kemampuan yang luar biasa yang dimiliki oleh seseorang untuk menghasilkan sebuah karya spektakuler dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. 
Ciri-ciri otak Genius
Berdasarkan hasil penelitian Dr. Linda Silverman direktur Gifted Development Center di Canada, ciri-ciri genius adalah sebagai berikut:
a.  Mempunyai kemampuan bernalar yang bagus.
b. Bisa belajar dengan cepat.
c.  Memiliki perbendaharaan kata yang luas.
d. Mempunyai kemampuan mengingat yang baik.
e.  Bisa berkonsentrasi lama pada hal-hal yang menarik bagi dirinya.
f.   Sensitif perasaannya dan mudah merasa tersinggung.
g. Cepat menunjukkan rasa peduli.
h. Perfeksionis.
i.   Intensif.
j.   Mempunyai kepekaan moral.
k.  Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.
l.   Mempunyai minat yang kuat.
m.   Mempunyai stamina yang bagus.
n. Lebih suka bergaul dengan yang lebih tua atau lebih dewasa.
o. Mempunyai banyak minat di beberapa hal.
p. Lucu dan menggelikan hati.
q. Suka membaca.
r.  Perhatian terhadap rasa keadilan.
s.  Bisa mengambil keputusan dengan matang untuk yang seusianya.
t.   Suka mengamati.
u. Gemar berimajinasi.
v.  Memiliki banyak akal.
w.Cenderung suka mempertanyakan otoritas.
x.  Mempunyai kecakapan dalam hitung-menghitung.
y.  Bagus dalam permainan ''jigsaw puzzles'' atau yang semisalnya.



Bagaimana cara agar memperoleh otak genius?
Setiap manusia memiliki otak genius jika mendapat asupan-asupan nutrisi positif, sebaliknya jika yang masuk asupan nutrisi negatif, maka orang yang memiliki otak tersebut seperti binatang bahkan lebih sesat dari binatang. Coba renungkan sebuas-buasnya harimau tidak pernah membunuh anaknya, tetapi manusia jangankan musuh yang dia bunuh, anak sendiripun tak luput dia bunuh.
Firman Allah SWT.
وَلَـقَدْ ذَرَأْنَا لِجَـهَنَّمَ كَثِيْرًا مِّنَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِ   ۖ  لَهُمْ قُلُوْبٌ لَّا يَفْقَهُوْنَ بِهَا  ۖ  وَلَهُمْ اَعْيُنٌ لَّا يُبْصِرُوْنَ بِهَا  ۖ  وَلَهُمْ اٰذَانٌ لَّا يَسْمَعُوْنَ بِهَا   ۗ  اُولٰٓئِكَ كَالْاَنْعَامِ بَلْ هُمْ اَضَلُّ   ۗ  اُولٰٓئِكَ هُمُ الْغٰفِلُوْنَ
"Dan sungguh, akan Kami isi Neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah." (QS. Al-A'raf 7: Ayat 179) 

Langkah-langkah agar otak genius:
Pertama, menginstal atau belajar berbagai cabang ilmu pengetahuan. Otak manusia bagai biokomputer yang mampu menginstal jutaan file, begitu juga otak manusia mempunyai kapasitas melebihi komputer, yang baru dipakai manusia baru < 1 persen dari seluruh potensi dan kafasitas otak kita. Memakainya 8 persen saja, katanya kita akan menjadi seorang profesor di 8 cabang ilmu yang berbeda dan menguasai 18 bahasa asing.-Sutanto Windura. 
Allah SWT menganugerahkan Ability atau kemampuan kepada manusia. Kemampuan akan muncul kepermukaan jika diolah atau diasah, dengan apa diasahnya? Ya, dengan belajar sepanjang hayat. 
Kedua, menstabilkan otak kiri dan kanan.
Otak manusia terdiri dari otak kiri dan otak kanan bahkan ada yang menambah otak tengah, tapi yang banyak dibahas adalah otak kiri dan otak kanan.
Realisasi di lapangan bahkan pada dunia pendidikan lebih banyak menekankan otak kiri sementara otak kanan kurang mendapat perhatian. Ketika otak kiri yang bersifat terbatas itu lebih dominan akan berakibat overload atau titik jenuh, hingga apa yang dibaca, dihafal dan difahami hilang tak berbekas, karena otak kiri memuat angka, huruf, hitungan, data dan daftar yang kesemuanya ingatan jangka pendek. 
Otak kanan lebih mengarah ingatan jangka panjang seperti irama, gambar, warna, demensia, imajinasi, konseptual dan melamun. Penggunaan otak harus balance antara otak kiri dan otak kanan hingga tidak terjadi ketimpangan, jika tidak balance penggunaan otak tidak maksimal. Maka banyak orang yang gagal mengejar prestasi. 
Coba anda perhatikan, ketika anda pernah bertemu teman yang sudah cukup lama pasti anda mengatakan " siapa itu yah, dia itu temanku waktu di SD ? Kenapa anda lupa? karena nama itu berkaitan dengan hurup sementara wajah berkaitan dengan gambar. 
Pernahkah anda melihat salah satu acara di stasiun televisi “Berpacu dalam Melodi”, cukup hots menekan satu not alat musik, maka peserta langsung menebak judul lagu tersebut. Kenapa terjadi sangat cepat? karena not adalah berkaitan dengan irama ( musik). Irama domain otak kanan yaitu ingatan jangka panjang. 
Mungkin anda pernah melihat al-Qur'an tahfiz. Setiap baris ayat dibedakan dengan warna, kenapa seperti itu?agar mudah menghafal. Warna adalah domain otak kanan. 
Agar daya ingatan kuat, belajar tidak membosankan, focus, rileks dan lainnya kombinasikan antara otak kiri dan otak kanan anda. 
Orang-orang besar yang pernah terlahir mempunyai otak jenius adalah mereka yang menggunakan seluruh otak yaitu, otak kanan dan kiri. 
Contoh.Leonardo da Vinsi (1452-1519) yang dikenal sebagai salah satu seniman terbesar sepanjang masa adalah seorang ahli ilmu pengetahuan, matematika, dan arsitek. Pernahkah anda tahu sebelum dia melukis karya terbesarnya, dia telah menggunakan persamaan matematika untuk menghitung secara tepat kombinasi warna untuk menciptakan efek yang diinginkannya? Ya, keahliannya datang dari kenyataan bahwa dia menggunakan kedua belah otaknya bersama-sama. 
Albert Einstein (1879-1955) dahulu pernah gagal dalam matematika di sekolahnya dan dianggap seorang siswa yang lamban. Akan tetapi, kemampuan musikalitasnya berkembang sangat baik. Dia adalah seorang seniman dan pemain biola yang handal. Hanya pada saat Einstein belajar menggunakan kedua otaknya, dia memperlihatkan kejeniusannya dan menemukan teori relativitas.-Adam Hidayat 
Anda pemilik otak genius, jika anda mampu mengkombinasikan otak kanan dan otak kiri. Oleh karena itu perbanyaklah menginstal berbagai macam ilmu pengetahuan yang menjadi asupan makanan otak kanan dan kiri.