Start Pendidikan...
Suharto,M.Pd
MTSN 5 Jakarta
14-3-20
Suharto,M.Pd
MTSN 5 Jakarta
14-3-20
Bicara pendidikan tidak pernah habis-habisnya, karena pendidikan masalah yang unik, banyak elemen-elemen permasalahan yang harus dibahas didalamnya. Elemen-elemen tersebut merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak bisa dipisah-pisahkan. Jika satu elemen tidak ada atau ada tetapi tidak maksimal tentu banyak sedekit akan mempengaruhi hasil pendidikan itu sendiri.
Diantara elemen pendidikan adalah Kapan sebenarnya pendidikan itu dimulai, tentu banyak pendapat, apakah sejak balita, dalam kandungan atau sejak memilih jodoh. Pendidikan sebenarnya dimulai sejak mencari pasangan, maka bagi suku Jawa terkenal dengan istilah bibit, bebet dan bobot.
Bobot adalah kualitas diri seseorang baik lahir maupun bathin, seperti keimanan, pendidikan , pekerjaan. Bibit adalah asal-usul seseorang dari mana asal keturunannya, keturunan orang baikkah atau tidak, karena tabiat biasanya menurun dari bibit tersebut. Bebet adalah kesiapan seseorang untuk memberikan nafkah, bebet lebih menitikberatkan pada aspek ekonomi.
Maka dari itu perlu sekali untuk melihat pasangan hidup sebelum terjadinya pernikahan, bagaimana kepribadiannya, keturunannya. Karena jika keturunan orang baik maka akan melahirkan keturunan yang baik pula, andaikan menyimpang tidak terlalu sulit meluruskannya, kenapa? karena asal dari keturunan orang baik, tabiatnya menurun dari leluhurnya.
Dalam sabda nabi Muhammad SAW, " ada empat sebab wanita dinikahkan: karena kecantikan, karena keturunan, karena harta jika tidak ada semua ambil yang keagamaan lebih kuat". Artinya yang menjadi titik tekan memilih pasangan yang baik adalah aqidah dan akhlak yg baik, jika ada semua itu lebih baik lagi. Kita tidak menafikan hal tersebut dan itu manusiawi.
Oleh karena itu menurut para pakar bahwa pendidikan diawali dari mencari pasangan.dari pasangan yang baik akan lahir keturunan yang baik pula. Maka dari itu para orang tua kita yang pertama kali mereka tanyakan ketika kita ingin mencari pasangan.
" Dari daerah mana?.... siapa ayahnya ?.... Keturunan orang baik bukan?..." Itulah yang sering ditanyakan orang tua kebanyakan.
" Dari daerah mana?.... siapa ayahnya ?.... Keturunan orang baik bukan?..." Itulah yang sering ditanyakan orang tua kebanyakan.
Para lelaki dianjurkan mencari pasangan yang baik agar kelak dari istrinya lahir orang-orang baik pula, karena seorang istri ( ibu) adalah pendidik pertama terhadap anak-anaknya ( Al Ummu madrasatul uula). Di balik kesuksesan anak, ada ibu yang hebat.
0 komentar:
Posting Komentar