Jangan Berlebihan
Suharto,M.Pd
MTsN 5 Jakarta
18-3-20
Kini dunia dibuat sibuk dengan tamu - virus Corona / Covid-19 - yang tak diundang dan tidak diharapkan kehadirannya. Tidak ada satupun orang yang berani menghampiri, mereka lari terbirit-birit bahkan rumah-rumah mereka tertutup rapat, andai ada tetangga, teman mereka menjaga jarak untuk berdialog. Mereka begitu takut menghadapinya.
Tamu yang tak berwujud, menyapa siapa saja dan tidak kenal pamrih, muda, tua, kaya, miskin, pejabat, rakyat jelata, militer, muslim, non muslim disapanya semua. Tamu yang tak pernah membedakan satu dengan yang lainnya. Ketika dia menyapa tak satupun yang bisa lari bahkan bisa tertidur pulas untuk selamanya.
Jika tamu itu datang bisa menghancurkan semua yang ada di dunia yang fana dan tidak kekal ini. Negara yang mempunyai pertahanan yang kuat dan senjata yang super canggih pun tidak berdaya menghadapinya.
Bagi mereka yang bertuhan dan beragama mencoba melalui pendekatan agama, sementara yang katanya ateis ( anti tuhan) merekapun minta perlindungan kepada umat beragama, bahkan mereka ikut dan bergabung kepada umat beragama dalam beribadah sekalipun mereka salah cara beribadahnya.
Pada dasarnya manusia itu bertuhan, karena ketidak tahuan atau keegoisannya menyebabkan orang jauh dari Tuhan. Biasanya manusia lari terbirit-birit mencari Tuhan saat musibah datang dan tak sanggup untuk lari darinya. Lihat Fir'aun ketika ditenggelamkan oleh Allah, siapa yang dicari?....Allah SWT. Begitu juga dengan negara komunis, ketika musibah datang mereka berlindung kepada orang beragama.
Ketika musibah datang tak seorangpun yang lepas darinya baik muslim atau non muslim, baik yang ahli ibadah maupun tidak. Jika musibah itu datang, maka semuanya dapat merasakannya.
Musibah itu terjadi karena ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, rakus dan berlebihan.
Tuhan berfirman.*****" Yang halal itu sudah jelas dan yang harampun juga sudah jelas"*****
Tuhan berfirman.*****" Yang halal itu sudah jelas dan yang harampun juga sudah jelas"*****
Makanan dan minuman yang haram, jika terus-menerus dikonsumsi akan mendatangkan kemudharatan ( penyakit). Makanan dan minuman yang halal pun kita dianjurkan yang halal lagi baik, tidak semua makanan yang halal itu baik semua untuk kita.
Terjadinya virus Corona ( Covid-19 ) sekarang ini, akibat segelintir manusia yang rakus dan berlebihan memakan yang jelas-jelas dilarang agama. Dampak dari perbuatannya berimbas kepada yang lainnya, bahkan seluruh dunia merasakannya.
Empat belas abad yang lalu Tuhan mengingatkan kepada manusia dalam Al-Qur'an melalui nabi Muhammad SAW.
" Makan dan minumlah kalian dan jangan berlebihan".
" Makan dan minumlah kalian dan jangan berlebihan".
0 komentar:
Posting Komentar